PENERAPAN METODE BERCERITA MEDIA DAN BONEKA WAYANG DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA LISAN
DOI:
https://doi.org/10.46306/jas.v4i1.86Keywords:
spoken language, wayang puppets, bahasa lisan, boneka wayangAbstract
Language development is one aspect of early childhood development that must be stimulated. Children between three and four years old can speak, listen, read and write. Aspects of the development of other fields depend heavily on language development. The aim of this research is to use wayang puppets to improve oral language skills through storytelling activities. The subjects of the research were 10 children consisting of 4 girls and 6 boys. This research is a two-cycle classroom action research carried out in four stages, namely planning, action, observation and reflection. Based on research results, telling stories with wayang puppets can help children develop oral language skills. In cycle I, children's oral language abilities were 60.1%. Cycle I continues to Cycle II because it has not reached the KKM value ≥ 75%. After researchers carried out improvement activities in cycle II, the percentage of children with very well developed oral language skills grew by 91.7%. Based on these results, it can be concluded that storytelling activities using wayang puppets can improve the oral language skills.
Downloads
References
Aisyah, S, dkk. (2019). Perkembangan dan konsep dasar pengembangan anak usia dini. Jakarta: Universitas Terbuka.
Arwani, M. & Wulandari, R.C. (2022). Efektivitas penggunaan media wayang beber kreasi terhadap kemampuan bercerita siswa. Konstruktivisme: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 14(1), 49–60.
Deprianti, D., Wigati, I., & Oktamarina, L. (2022). Pengaruh media wayang terhadap keterampilan berbicara pada anak usia dini kelompok b di raudahtul athfal plus fatahul wardah palembang. Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 1(5), 1065-1074.
Dhieni, N, dkk. (2013). Metode pengembangan bahasa. Jakarta: Universitas Terbuka.
Fitri, I. (2020). Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Melalui Bercerita Dengan Media Wayang Kelompok B RA Perwanida. Jurnal Pelita PAUD, 5(1), 61–67.
Gunarti, W, dkk. (2021). Metode Pengembangan Perilaku Dan Kemampuan Dasar Anak Usia Dini. Jakarta : Universitas Terbuka.
Lestariningsih, M. D. & Parmiti, D. P. (2021). Meningkatkan Kemampuan Kosakata Anak Usia Dini Melalui Media Wayang Papercraft. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 9(1), 71-79.
Pramesti, P.R., Wati, E.P., & Lestaningrum, A. (2022). Pengembangan Media Wayang Fantasi Untuk Mengembangkan Kemampuan Bercerita Anak Usia 5-6 Tahun. Pedagogika, 13(1), 44-50.
Shanie, A. & Fadhilah, C. N. (2021). Meningkatkan Kemampuan Bicara Anak Usia Dini Melalui Pembelajaran Menggunakan Media Wayang Modern Karakter Animasi Lucu. Journal of Early Childhood and Character Education, 1(1), 01-18.
Wardani, IG.A.K & Wihardit, K. (2021). Penelitian tindakan kelas. Jakarta : Universitas Terbuka.
Widyanti, W. A., Wijayanti, R., & Anggraini, H. (2019). Pengembangan Media Boneka Wayang Family Untuk Meningkatkan Kemampuan Bercerita Pada Anak Kelompok B Di Tk Muslimat NU 9 Miftakhul Ulum Turen. Seminar Nasional Pendidikan dan Pembelajaran Bagi Guru dan Dosen, 3, 1003-1008.
Yulianty, P. (2021). Peningkatan Kemampuan Menyimak Melalui Media Wayang Dolanan (Penelitian Tindakan Pada Anak Kelompok B di PAUD Cifor Ceria Kota Depok). Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini, 8(2), 119-126.
Zaman, B. & Hernawan, A.H. (2014). Media Dan Sumber Belajar PAUD. Jakarta : Universitas Terbuka.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ilham Jaya, Anik Fauziah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.