IMPLEMENTASI PERMAINAN KOLASE DALAM MENGEMBANGAKAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUAN DI TK NEGERI SATU ATAP PADEK

Authors

  • Fadilah Fadilah Universitas Bina Bangsa
  • Amat Hidayat Universitas Bina Bangsa
  • Beni Junedi Universitas Bina Bangsa

DOI:

https://doi.org/10.46306/jas.v4i2.125

Keywords:

collage games, fine motor skills, early childhood, PAUD, creative learning.

Abstract

This study aims to describe the implementation of collage games in developing fine motor skills in 5–6-year-old children at Satu Atap Padek State Kindergarten. Fine motor skills are a fundamental skill essential for early childhood development, as they play a role in writing, drawing, and daily activities that require hand-finger coordination. Collage games were chosen as a stimulation method because they involve sticking, tearing, cutting, and arranging materials of varying sizes and shapes, thereby developing children's fine muscle strength, flexibility, and coordination. This study used a qualitative descriptive approach with data collection techniques through observation, interviews, and documentation. The results showed that the implementation of collage games at Satu Atap Padek State Kindergarten was carried out gradually and systematically through routine activities within thematic learning. Children demonstrated improved fine motor skills, such as picking, squeezing, and directing adhesive tools. Teachers also played a crucial role in providing direction, motivation, and providing a variety of engaging collage materials. Challenges encountered included limited materials and differences in children's abilities. In conclusion, collage games have proven effective in developing children's fine motor skills when implemented consistently and creatively in learning activities.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdussamad, H. Z., & Sik, M. S. (2021). Metode penelitian kualitatif. CV. Syakir Media Press

Achmad, F., Alhadad, B., Sultoni, A., & Rasyid, M. (2022). Peran guru dalam pembentukan karakter religius pada anak usia dini 5-6 tahun di TK Manurung Goto Tidore Kepulauan. Jurnal Ilmiah Cahaya Paud, 4(2), 63-75.

Agusniatih, A., & Manopa, J. M. (2019). Keterampilan sosial anak usia dini: teori dan metode pengembangan. Edu Publisher.

Amelia, D., & Nurmaily, E. (2021). Upaya peningkatan kosakata bahasa Inggris melalui storytelling slide and sound. Journal of Social Sciences and Technology for Community Service (JSSTCS), 2(1), 22-26.

Bahroni, A., Sari, A. G., Widayati, S. C., & Sulistyo, H. (2019). Dispensasi kawin dalam tinjauan undang-undang nomor 23 tahun 2002 juncto undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak. Transparansi Hukum, 2(2).

Batubara, F. (2021). Implementasi Kegiatan Meronce dengan Bahan Bekas Dalam Mengoptimalkan Keterampilan Motorik Halus Anak Usia 3-4 Tahun Di Ra Hikmatul Basyiroh Kota Medan (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan).

Dewi, A. R. T., Mayasarokh, M., & Gustiana, E. (2020). Perilaku sosial emosional anak usia dini. Jurnal Golden Age, 4(01), 181-190.

Fitriya, A. (2022). Pelaksanaan Penilaian Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini Di RA Siti Khodijah Karangrowo Wonosalam Demak. Childhood Education: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 35-55.

Fitriya, A., Indriani, I., & Noor, F. A. A. (2022). Konsep perkembangan sosial emosional anak usia dini di RA Tarbiyatussibyan Ploso Karangtengah Demak. Jurnal Raudhah, 10(1).

Hasanah, H. (2017). Teknik-teknik observasi (sebuah alternatif metode pengumpulan data kualitatif ilmu-ilmu sosial). At-taqaddum, 8(1), 21-46.

Junengsih, S., Pahrul, Y., Hidayat, A., & Kholifah, S. (2024). Peningkatan Keterampilan Motorik Halus melalui Kegiatan Kolase di Kelompok B Usia 5-6 Tahun PAUD Ki Ali Kota Cilegon Provinsi Banten. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(5), 4253-4261.

Kalsum, U., Arsy, A., Salsabilah, R. A., Putri, P. N., & Noviani, D. (2023). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini Dalam Perspektif Islam. Khirani: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(4), 94-113.

Lestari, S. A., Gery, M. I., & Lyesmaya, D. (2024). Meningkatkan keterampilan motorik halus anak usia dini melalui kegiatan seni melipat origami pada anak kelompok A TK Aisyiyah 3 Cipetir. SEMNASFIP.

LIA, F. (2024). Meningkatkan Keterampilan Motorik Halus Melalui Kegiatan Menggunting Dengan Media Daun Kering Pada Anak Usia Dini (Ptk Di Paud Cita Ananda Kabupaten Bengkulu Tengah) (Doctoral dissertation, Universitas Dehasen Bengkulu).

Mappasere, S. A., & Suyuti, N. (2019). Pengertian Penelitian Pendekatan Kualitatif. Metode Penelitian Sosial, 33.

Marcelina, L., & Mayar, F. (2023). Teori menempel pada seni rupa. Didaktik: Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 9(2), 2753-2765.

Masrifah, M., Arum, D. S., Pradana, A. K., Hariani, M., Mardikaningsih, R., Darmawan, D., & Safira, M. E. (2024). Peningkatan motorik halus dengan memanfaatkan origami untuk siswa taman kanak-kanak. Sejahtera: Jurnal Inspirasi Mengabdi Untuk Negeri, 3(4), 47-61.

Moleong, L. J. (2006). A. Metode Penelitian. Bandung: PT RemajaRosdakarya.

Nofianti, R. (2020). Upaya Meningkatkan Keterampilan Motorik Halus Melalui Kegiatan Menggunting Dengan Menggunakan Pola Pada Anak Usia Dini: Rita Nofianti. Jurnal Ilmiah Abdi Ilmu, 13(1), 115-130.

Noor, J. (2011). Metodelogi penelitian. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Nurani, Y., & Hartati, S. (2020). Memacu kreativitas melalui bermain. Bumi Aksara.

Rasid, J., Wondal, R., & Samad, R. (2020). Kajian tentang kegiatan cooking class dalam meningkatkan keterampilan motorik halus anak usia 5-6 tahun. Jurnal Ilmiah Cahaya Paud, 2(2), 82-91.

Ridwan, A., Nurul, N. A., & Faniati, F. (2022). Analisis penggunaan media loose part untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia 5-6 tahun. Mitra Ash-Shibyan: Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 5(02), 105-118.

Rijkiyani, R. P., Syarifuddin, S., & Mauizdati, N. (2022). Peran orang tua dalam mengembangkan potensi anak pada masa golden age. Jurnal Basicedu, 6(3), 4905-4912.

Sari, D. L., & Agustriana, N. (2024). Menggenggam Masa Depan: Panduan Komprehensif Pengembangan Kemampuan Motorik Halus Anak Usia Dini. EDUPEDIA Publisher, 1-54.

Sary, Y. N. E., Ambarsari, N., & Suhartin, S. (2023). Pengaruh permainan Lego terhadap perkembangan motorik halus pada anak usia 3-6 tahun. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(5), 6273-6280.

Soetjiningsih, C. H. (2018). Seri psikologi perkembangan: perkembangan anak sejak pembuahan sampai dengan kanak-kanak akhir. Kencana.

Sugiyono, D. (2013). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D.

Wahidin, W. (2020). Peran orang tua dalam menumbuhkan motivasi belajar pada anak sekolah dasar. JURNAL PANCAR (Pendidik Anak Cerdas dan Pintar), 3(1).

Downloads

Published

2025-08-30

How to Cite

Fadilah, F., Hidayat, A. ., & Junedi, B. . (2025). IMPLEMENTASI PERMAINAN KOLASE DALAM MENGEMBANGAKAN MOTORIK HALUS ANAK USIA 5-6 TAHUAN DI TK NEGERI SATU ATAP PADEK . Jurnal Anak Bangsa, 4(2), 353–370. https://doi.org/10.46306/jas.v4i2.125